Iklan

Jelang Harlah NU ke-102, Kekuatan Doa ( 1 )

1/08/2025, 22:20 WIB Last Updated 2025-01-08T15:20:38Z

Oleh 
KH. Abdul Aziz Idris 

Perjalanan hidmah NU sudah melintas abad ditengah persoalan masyarakat yang kompleks, cara pandang tentang agama yang semakin terbuka, otoritas keagamaan yang tidak lagi bertumpu kepada sosok Ulama, Kyai, pilihan-pilihan pencerahan ruhani yang tidak lagi berbentuk ceramah agama, dan bahkan perwujudan kesholehan yang tidak melulu dengan amaliyah kolektif. Tetap saja NU menjadi pilihan sebagian banyak masyarakat Indonesia. Menarik bukan , ormas yang diidentikan tradisional justru mampu bertahan dan berkembang sampai saat ini. Ada beberapa hal yang menjadi kekuatan NU salah-satunya saya yakin adalah doa-doa yang termunajatkan sejak dari para pendirinya sampai saat ini. Salah satu doa itu adalah doa yang diijazahankan oleh Hadrotus Syaikh KH.M.Hasyim Asy'ari kepada KH. As'ad Syamsul Arifin Berikut redaksi doa lengkapnya: 

اَللّٰهُمَّ أَيْقِظْ قُلُوْبَ الْعُلَمَاءِ وَالْمُسْلِمِيْنَ مِنْ نَوْمِ غَفْلَتِهِمِ الْعَمِيْقِ وَاهْدِهِمْ إِلَى سَبِيْلِ الرَّشَادِ. اَللّٰهُمَّ يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ أَحْيِ جَمْعِيَّتَنَا جَمْعِيَّةَ نَهْضَةِ الْعُلَمَاءِ حَيَاةً طَيِّبَةً إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ بِبَرَكَةِ "فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً (النحل: ٩٧)،" "فَاجْعَلْ أَفْئِدَةً مِنَ النَّاسِ تَهْوِيْ إِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُمْ مِنَ الثَّمَرَاتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُوْنَ (ابراهيم: ٣٧٧)." وَارْزُقْهُمْ قُوَّةً غَالِبَةً عَلَى كُلِّ بَاطِلٍ وَظَالِمٍ وَفَاحِشٍ وَسُوْءٍ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُوْنَ. (٣x بعد المفروضة)

“Ya Allah, bangunkanlah hati para ulama dan umat Islam dari kelalaian yang dalam dan berkepanjangan dan tuntunlah mereka ke jalan petunjuk-Mu. Ya Allah, yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, hidupkanlah Jam’iyah kami Jam’iyyah Nahdlatul Ulama (NU) dengan kehidupan thayyibah (kehidupan yang baik sesuai kehendak-Mu) hingga Hari Kiamat dengan berkah ayat:

فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً (النحل: ٩٧) ، فَاجْعَلْ أَفْئِدَةً مِنَ النَّاسِ تَهْوِيْ إِلَيْهِمْ وَارْزُقْهُمْ مِنَ الثَّمَرَاتِ لَعَلَّهُمْ يَشْكُرُوْنَ (ابراهيم: ٣٧٧)

“Maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik.” (QS. An-Nahl: 97). “Maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezekilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur. (QS. Ibrahim: 37).”

“Dan karuniakanlah mereka rezeki (berupa) kekuatan yang mengalahkan kebathilan, kezaliman, ketidaksenonohan dan keburukan agar mereka bertakwa.” 

Alhamdulillah penulis pernah mendapatkan ijazah doa ini dari KH.Muhyidin Abdus Shomad, Pengasuh Pondok pesantren Nurul Islam Jember yang juga Rois Syuriah PCNU Jember. Beliau dari Syekh Khotib Umar dari ayah beliau, Syekh Umar dari Syekh As'ad Syamsul Arifin dari Hadrotus Syaikh Muhammad Hasyim Asy'ari.
Komentar

Terkini